PALU EKSPRES, JAMBI – Tak mau ada masalah saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2017, pihak pemerintah Jambi meminta keterlibatan semua pihak untuk turun tangan.
Tak seperti ujian biasa, UNBK 2017 memerlukan jaringan internet dan listrik yang pada saat ujian, harus stabil dan terjaga.
Karana itu, Gubernur Jambi Zumi Zola berupaya semaksimal mungkin, hingga perlu melibatkan pihak PLN dan Telkom.
“Jadi saya minta ada petugas PLN yang berjaga di sekolah yang menggelar UN BK. Apabila ada masalah jaringan listrik bisa langsung turun tangan,” ujar Zumi Zola di Jambi, Jumat belum lama ini.
Kepada pihak PLN Jambi, dirinya meminta agar tidak memadamkan listrik secara mendadak selama proses UNBK, supaya peserta ujian fokus mengerjakan soal-soal.
Zola juga memastikan petugas jaringan dari PT Telkom ikut mengawasi jalannya UNBK. Pengawasan tersebut untuk memastikan jaringan internet selama ujian nasional tidak terganggu.
“Sudah siap, sudah saya komunikasikan dengan pihak Telkom. Bahkan sudah dilakukan uji coba jaringan,” ucap Zola.
Untuk diketahui, UNBK bakal dilaksanakan mulai 10-13 April 2017. Kemudian untuk UN SMP sederajat akan digelar pada 8-16 Mei 2017.
Adapun jumlah peserta UNBK di Provinsi Jambi yang sudah ditetapkan sebanyak 110.356 siswa mulai dari jenjang SMP dan SMA sederajat.
(MS/Palu Ekspres)
